FokusBerita, Lebak – Pasca banjir yang melanda wilayah Kabupaten Lebak, ribuan masyarakat menjadi korban dari tak terbendungnya kekuatan air yang menyapu beberapa wilayah di Lebak termasuk anak-anak dibawah umur. Satuan Siswa, Pelajar, dan Mahasiswa Pemuda Pancasila (SAPMA PP), Lembaga Srikandi, serta Majelis Pengurus Cabang Pemuda Pancasila (MPC PP) Kota Cilegon melakukan aksi turun ke posko pengungsian korban banjir yang berada di Sukar ame, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak, Banten, Pada Kamis, (9/01/2020).
Ketua SAPMA PP Cilegon Tb. Alman Fakhriza menuturkan hal ini dilakukan sebagai suatu bentuk kepedulian MPC PP Kota Cilegon, Lembaga SAPMA, dan Srikandi Pemuda Pancasila Kota Cilegon terhadap korban bencana banjir yang terdiri dari banyak keluarga termasuk anak-anak yang masih dibawa umur. Dengan mengangkat tema “Sapma Kota Cilegon Trauma Healing For Children”. Ia menjelaskan hadir untuk menghibur anak-anak yang menjadi korban Banjir, serta dengan harapan agar anak-anak bisa cepat tanggap untuk melakukan pertolongan pertama apabila terjadi bencana, dan mereka tidak akan selalu mengingat apa saja yang telah melanda mereka.
“Sebagai organisasi kepemudaan yang bergerak dalam dunia pendidikan dan pergerakan pemuda, PC SAPMA Kota Cilegon mencoba mengambil peran sebagai penyelamat terhadap kesehatan mental anak-anak yang menjadi korban bencana. Karena dengan menjaga mental anak-anak tersebut terhadap trauma dari bencana,” tutur Alman.
 |
Ketua MPC PP Cilegon Helldy Agustian, saat menghibur anak-anak di Lebak. |
Selain itu ia menuturkan, penggalangan dana berlangsung selama dua hari, dimana bantuan yang terkumpul dalam bentuk dana berasal dari hasil galang dana dijalan, dan beberapa donatur baik jajaran anggota SAPMA, Srikandi, dan MPC. Ia kemudian berharap kepada Pemerintah Provinsi Banten agar bisa membantu menyelesaikan perbaikan-perbaikan yang berkaitan infrastruktur trutama jembatan yang terputus. “Mengingat akses jalan itu sebagai akses masyarakat dalam mencari nafkah,” ungkpanya.
Hal senada juga dipaparkan oleh Sekertaris SAPMA Cilegoin Ujang yang menjelaskan hal tersebut merupakan salahsatu bentuk pengabdian kami sebagai pemuda yang berada di Provinsi Banten. Untuk bagaimana menjaga kesehatan mental anak-anak korban bencana alam yang ada Provinsi Banten. “Menjaga kesehatan mental sama dengan menjaga keberlangsungan regenerasi pembangunan pertumbuhan manusia guna membuat Banten lebih maju dan sejahtera,” paparnya.
Selain itu, Ketua MPC Pemuda Pancasila Kota Cilegon Helldy Agustian menjelaskan kegitan tersebut untuk menyalurkan bantuan yang terkumpul, setelah sebelumnya MPC pemuda Pancasila Kota Cilegon, bersama Srikandi, dan SAPMA yang beberapa hari lalu di beberapa Kecamatan telah bergerak untuk menggugah masyarakat, agar berpartisipasi dalam membantu masyarakat Lebak yang terkena banjir.
“Sudah kami salurkan dalam bentuk buku sekolah, susu, uang tunai, makanan, snack, mie dan lainnya di daerah Somang, Desa Sukarame, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak,” tuturnya.
Ia menuturkan agenda tersebut pun ditujukan untuk menghibur anak-anak korban banjir, dengan permainan-permainan, dan reward. Serta pihaknya juga memberikan bingkisan, dan meninjau lokasi di daerah tersebut. Serta ia menjelaskan pihaknya tergugah untuk terjun langsung untuk melihat, dan membantu korban bencana.
“Kami juga bekerjasama dan berkomunikasi dengan Pemuda Pancasila Kecamatan Sajra, dan MPC Kabupaten Lebak,” tutur Helldy.
(RED/FBB/A.Laksono).